Mengapa Perlu Gunakan Tanda Tangan Digital?

Foto : ©Google

Tamoratekno - Penggunaan internet kali ini tak sebatas untuk mencari informasi terkini saja, tapi sudah dimanfaatkan untuk transaksi elektronik. Guna mengamankan transaksi elektronik tersebut, pemerintah mendorong penggunaan digital signature atau tanda tangan digital.

Tanda tangan digital ini nantinya akan menggantikan tanda tangan basah saat mengesahkan suatu dokumen. Dengan demikian, masyarakat dapat membuat dokumen legal tanpa perlu menggunakan kertas dan membuat dokumen digital memiliki kekuatan hukum.

Dirjen Aplikasi dan Informatika (Aptika), Kementerian Komunikasi dan Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan, mengatakan bahwa dengan kemajuan teknologi, kejahatan siber dengan mengatasnamakan korban lewat transaksi elektronik bisa dilakukan dengan mudah.

"Saya bisa mengirim email tanpa si penerima tahu bahwa yang mengirim itu saya. Tentu, ini bisa mengganggu perkembangan bisnis karena keamanan (elektronik) akan berantakan, seperti tidak tahu siapa sebenarnya yang mengirim email," ucap Semuel di acara Tanda Tangan Digital pada Transaksi Elektronik di Kota Kasablanka, Jakarta, Kamis, 1 Desember 2016.

Untuk itu, kata pria yang dipanggil Sammy ini, keamanan informasi itu sangat penting dan bisa diatasi dengan tanda tangan digital.

"Bagaimana kami bisa melindungi dokumen-dokumen di internet. Makanya kami di pemerintah memulai suatu program dengan digital signature atau tanda tangan digital," ujarnya.

Terlebih transaksi elektronik diprediksikan ke depannya bisa mencapai Rp440 triliun per tahun. Untuk itu, keamanan informasi pada transaksi elektronik berupa keniscayaan.

Disampaikan Sammy, di negara-negara maju telah menggunakan standardisasi tinggi soal transaksi elektronik. Jika Indonesia tak menerapkan standardisasi yang serupa, negara lain akan hati-hati bertransaksi elektronik dengan Indonesia. Tanda tangan digital mengandung data-data yang hanya diketahui pemilik. Tanda tangan digital bukanlah tanda tangan basah yang di-scan, kemudian menjadi tanda tangan digital.

Tanda tangan digital merupakan sebuah file unik dengan pengamanan Personal Identification Number (PIN) yang digunakan untuk mengidentifikasi seseorang atau entitas secara online yang dikeluarkan oleh Certification Authority (CA).

CA mengonfirmasi bahwa tanda tangan tersebut betul-betul berasal dari penanda tangan dan dokumen belum diubah. Bila dianalogikan, CA memiliki peran hampir sama seperti halnya layanan kantor imigrasi yang menerbitkan dokumen paspor.

Peran sebuah CA adalah untuk memverifikasi dan mengesahkan pemegang identitas digital. Ketika ingin membubuhkan tanda tangan digital pada suatu dokumen digital, pemegang tanda tangan digital harus memasukkan PIN terlebih dahulu pada file unik yang tersimpan di perangkat penyimpan data berupa USB atau flashdisk miliknya.

6:20 AM | Posted in , | Read More »

5 Produk hasil mutasi genetika, keren!

Tamoranews.com - Mutasi genetik terdengar aneh dan tidak wajar. Namun beberapa eksperimen yang telah dilakukan oleh para ilmuwan berhasil membuahkan hasil. Sejumlah produk baru telah lahir hasil dari mutasi genetika. Mulai dari kubis berbisa sampai ikan yang dapat mendeteksi polusi di dalam air. Menarik bukan?

Berikut ini tamoraTekno rangkum seperti dikutip dari merdeka. 5 produk hasil rekayasa atau mutasi genetika. Apa saja? Simak ulasannya di sini.

1. Kubis beracun

Kubis © boldsky.com

Mendengar namanya saja sudah mengerikan. Apa sih kubis beracun itu?

Beberapa waktu lalu muncul sebuah kabar bahwa para ilmuwan dari China telah berhasil melebur dan mencampur darah kalajengking dengan gen kubis untuk membuat kubis berbisa yang katanya unik. Manfaatnya apa?

Menurut para ilmuwan, setiap serangga atau hama yang menggigit kubis ini akan mati seketika. Lantas bagaimana jika manusia memakannya? Mereka percaya tidak akan berdampak apapun pada manusia. Yakin? Kok ngeri, ya?

2. Pisang vaksin

Pisang © boldsky.com

Menurut sebuah laporan yang dikutip dari Boldsky, para ilmuwan bereksperimen dengan tunas pisang yang disuntik menggunakan vaksin Hepatitis B dan kolera di dalamnya.

Para ilmuwan percaya bahwa di masa depan, semua orang hanya perlu makan pisang jika ingin mencegah hepatitis. OK, itu keren!

3. Tomat ungu

Tomat © boldsky.com

Di Inggris, para ilmuwan telah berhasil bereksperimen dengan tomat yang ditambahkan Antosianin. Hasilnya, membuat tomat yang tadinya berwarna merah menjadi lebih gelap dan lebih condong ke arah ungu.

Para ilmuwan tersebut menyebut bahwa tomat ungu tidak hanya sekadar eksperimen warna semata, melainkan juga bisa dipakai sebagai penangkal atau pencegah pertumbuhan sel kanker. Keren!

4. Semangka kotak

Semangka © boldsky.com

Semangka kotak telah menjadi trend di berbagai negara, salah satunya Jepang. Menarik memang melihat semangka yang biasanya berbentuk bulat, namun ini berbentuk kotak mirip kubus.

Penanamannya seperti semangka pada umumnya, hanya saja saat mulai berbuah semangka dimasukkan ke dalam kotak persegi agar perkembangannya dapat menyesuaikan bentuk kotak tersebut. Harganya berapa? Mahal!

5. Glofish

Ikan © boldsky.com

Glofish awalnya diciptakan untuk menjadi peringatan bagi polusi air. Untuk mendapatkan ini, para ilmuwan harus menggunakan gen dari ikan zebra alami dan digabungkan dengan DNA Bioluminescent Jelly Fish. Hasilnya seperti gambar di atas. Cantik, bukan?

5:53 AM | Posted in , | Read More »

Benarkah jika kita berdarah di laut, kita akan dikejar hiu?


Tamoranews.com - Karena banyak film bergenre 'musibah' yang ada di televisi, muncul mitos unik yang menyebutkan bahwa jika kita sedang berenang di laut lalu berdarah, hiu akan segera menciumnya dari kejauhan dan kita dikejar.

Namun benarkah hal tersebut? Mari kita lihat dari sudut pandang ilmu pengetahuan.

Dalam hal ini ternyata apa yang terjadi di film sangat dilebih-lebihkan. Jika kita berada di pantai lalu berdarah, ikan hiu tak akan mengarungi lautan hanya karena kaki kita berdarah. Meski demikian, hiu punya penciuman yang cukup baik untuk mendeteksi mangsa.

Hiu punya porsi besar di otaknya untuk indera penciuman. Penciuman darah ini juga sebenarnya bukan bagian yang fiktif dari mitos ini, karena hiu bisa mencium tetesan darah mangsa dengan perbandingan satu tetes banding 10 milyar tetes. Dengan ini, ikan hui bisa mencium tetesan darah hanya pada jarak seluas kolam renang ukuran Olimpiade saja, tidak dalam jarak yang sangat jauh.

Lautan adalah area yang sangat-sangat luas, dan molekul bau dari darah tentu butuh waktu juga untuk melayang. Jadi ketika ada mangsa, hiu bisa menciumnya pada jarak sekitar beberapa ratus meter saja, tidak ratusan kilometer.

Semoga bermanfaat.

5:38 AM | Posted in , | Read More »

Kalau Bumi datar, 7 fenomena sehari-hari ini tak akan terjadi


Tamoranews.com - Dipungkiri atau tidak, belakangan sangat ramai orang-orang yang memperbincangkan bentuk Bumi. Terlebih mereka yang menganut dan percaya bahwa Bumi berbentuk datar. Teori konspirasi ini merasuk ke banyak orang yang 'kurang berwawasan,' lalu meracuni banyak pikiran orang lain untuk ikut percaya bahwa Bumi datar.

Padahal, di samping benar atau salahnya teori tersebut, banyak hal yang dengan mudah bisa membuat orang percaya bahwa Bumi itu berbentuk bulat. Hal ini dikarenakan fenomena sehari-hari yang kita temui adalah andil dari bentuk Bumi yang bulat.

Dengan mudah, mari kita lihat fenomena apa saja yang bisa kita pakai untuk pembuktian mudah bahwa Bumi itu berbentuk bulat. Berikut penjelasannya.

1. Kapal laut di garis horison


Jika Anda berada di pelabuhan atau pantai, dan Anda melihat ke arah garis horison, akan ada sebuah fenomena yang menarik. Kapal laut yang datang mendekati pelabuhan tidak tiba-tiba muncul dari horison. Kapal justru seperti muncul dari bawah laut.

Tentu hal ini adalah hal yang jelas membuktikan kalau Bumi berbentuk bulat. Jika Bumi datar, kapal yang kita lihat mendekat ke pelabuhan akan datang dari kecil ke dekat, bukan muncul tiba-tiba dari garis horison layaknya muncul dari dasar laut.

Hal ini bisa dianalogikan dengan seekor semut yang berjalan di buah jeruk. Jika kita melihat semut berjalan ke atas dari balik buah jeruk, bagian yang Anda lihat pertama kalia dalah kepala, lalu perlahan badan dan akhirnya seluruh tubuh semut terlihat.

Yang lebih unik lagi adalah sebuah foto viral di dunia, namun merupakan fenomena yang bisa Anda rasakan sendiri jika Anda melancong ke Michigan. Jadi jika Anda ke Michigan, Anda bisa melihat gedung-gedung tinggi bahkan juga pegunungan Rocky dari seberang Danau Michigan. Uniknya, yang terlihat hanya ujungnya saja, bagian dasarnya tak terlihat.

Bahkan Anda bisa santai-santai melihat matahari tenggelam sambil rebahan, lalu bisa mengulanginya lagi hanya dengan berdiri lho. Coba saja.

Kalau Bumi datar, tak mungkin demikian bukan?

2. Bayangan


Jika kita menancapkan sebuah batang atau tongkat di tanah, tongkat tersebut akan menghasilkan bayangan. Bayangan selalu bergerak tiap waktu berlalu. Jika Bumi ternyata datar, tentu dua batang atau tongkat di tempat yang berbeda akan menghasilkan bayangan dengan ukuran yang sama.

Namun hal ini tidak terjadi, benda yang berada di tempat berbeda, akan menghasilkan bayangan yang berbeda pula ukurannya. Bahkan bisa jadi tidak menghasilkan bayangan, karena matahari tepat satu garis di atas benda tersebut.

Hal ini telah dibuktikan bahkan di lebih dari 2000 tahun lalu, oleh astronom Yunani bernama Eratosthenes. Sang astronom kuno mencoba mengukur lingkar Bumi dengan mengukur derajat kemiringan bayangan.

Eratosthenes berada di Alexandria dan dia melihat pada jam 12.00 siang hari, sebuah tongkat yang ditancapkannya menghasilkan bayangan. Namun dia juga mengetahui fenomena bahwa di kota Syene, setahun sekali di titik balik musim panas siang hari pukul 12.00, tidak ada bayangan sama sekali karena matahari berada tepat di atasnya.

Hal ini memperlihatkan bahwa Bumi itu Bulat, karena jika bumi datar, bayangan yang dihasilkan akan selalu sama di manapun.

Ternyata hal ini berlaku di sains modern. Jika Anda mampu mengadakan eksperimen di dua kota dalam garis meridian yang sama dengan jarak 200 mil, perbedaan ini akan jelas terlihat. Ilmuwan AS telah mencoba di San Fransisco dan Seattle.

3. Adanya zona waktu - siang dan malam


Zona waktu sangat berbeda di setiap negara. Ketika di Indonesia jam 10 pagi, di Inggris masih jam 2 pagi. Ketika di New York jam 12 siang, di China jam 12 tengah malam. Hal ini sudah cukup membuktikan kalau Bumi berbentuk bulat.

Pasalnya, Bumi yang bulat dan berotasi di porosnya, membuat penyinaran matahari hanya bertahan di sisi tertentu. Jika tak kena sinar, sisi tersebut akan mengalami malam, dan sebaliknya.

Penjelasan makin meyakinkan karena di malam hari kita tak bisa melihat matahari. Seharunya jika Bumi datar, matahari akan bisa terlihat kapanpun, dan tak ada malam hari.

Para penganut Bumi Datar percaya bahwa sebenarnya matahari memang berbentuk bulat, dan dia memutari Bumi di atas permukaan Bumi, sehingga mereka percaya bahwa Matahari bertugas seperti lampu sorot. Uniknya, hal ini bisa dengan mudah dibantah karena kita dengan mudah tak bisa melihat pijaran cahaya tersebut di kejauhan.

Jika memang Bumi datar dan cara kerja matahari demikian, harusnya kita bisa lihat cahaya yang menerangi tersebut layaknya kita melihat lampu sorot ketika di sebuah pertunjukan teater. Di malam hari, secara total kita tak bisa melihat matahari. Tentu ini adalah salah satu bukti bahwa Bumi tidak datar, karena Bumi berputar, dan ketika kita menjalani malam, Matahari menerangi sisi lain Bumi yang kita pijak jadi kita tak bisa merasakannya.

4. Gerhana bulan


Sungguh unik jika para penganut Bumi datar percaya bahwa matahari dan bulan itu bundar, namun tak mengakui Bumi sebagai planet yang juga bundar. Namun hal ini sangat mudah dibuktikan, yakni dengan gerhana Bulan.

Gerhana bulan adalah kejadian yang sangat mudah kita saksikan fenomenanya. Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan bulan tertutup oleh bayangan Bumi. Hal ini akan terjadi jika matahari, bumi dan bulan ada pada satu garis.

Jika Anda lihat dengan seksama, gerhana bulan akan selalu memperlihatkan bayangan Bumi yang menutupinya. Apakah Bumi terlihat datar di situ? Tentu tidak, bahkan bentuk bayangannya akan menyerupai Busur meski tidak seberapa jelas karena ukuran Bumi yang jauh lebih besar. Namun terlihat bahwa bayangan Bumi ketika gerhana bulan jelas-jelas tidak datar.

5. Petir yang berbelok


Pernahkah Anda berpikir bahwa mengapa petir selalu belok? Kita tidak pernah melihat petir selalu lurus ke bawah. Hal ini disebabkan oleh Efek Coriolis. Efek ini merupakan efek perputaran yang membuat sesuatu yang bergerak di atas permukaan Bumi akan selalu berbelok.

Jika Anda ingin membuktikannya, naiklah sebuah komedi putar. Ketika berputar, lemparlah bola ke arah dalam komedi putar, dan Anda akan mendapati bola akan berbelok. Itulah mengapa petir tidak pernah lurus, karena Bumi yang bulat berputar pada porosnya.

6. Tarikan gravitasi

Satu hal yang menarik mengenai gravitasi adalah keterkaitannya dengan massa. Kekuatan gravitasi antara sebuah objek, sangat tergantung dari massa dan jaraknya. Jadi jika gravitasi menarik benda yang ada di Bumi dengan kekuatan yang sama di setiap jengkal Bumi, sulit dipungkiri kalau Bumi tidak berbentuk bulat dan ada inti gravitasi di dalamnya.

Jika Bumi berbentuk datar dan inti gravitasi berada di tengah, tentu benda yang berada di tepian Bumi akan tertarik ke tengah, bukan ke bawah seperti yang normalnya kita alami.

Para penganut Bumi datar menganggap gravitasi hanya mitos. Namun hal ini mudah dipatahkan karena di luar angkasa, tak ada gaya gravitasi yang serupa dengan yang ada di planet.

7. Keindahan Bumi dari luar angkasa


Sudah 60 tahun manusia bereksplorasi ke luar angkasa, mengirim satelit, bahkan robot ke sana. Ada misi yang berhasil ada yang membiarkan misinya melayang-layang di hampa udaranya luar angkasa. Namun di tengah sulitnya bertahan di sistem tata surya, sudah sangat banyak gambar-gambar yang dipotret dari sana, yang menunjukkan bagaimana keadaan di sana.

Tentu, bentuk bulat dari Bumi bisa dilihat di berbagai foto resmi yang datang dari berbagai misi luar angkasa.

Tak cuma membuktikan kalau berbentuk bulat, berbagai foto dari luar angkasa membuktikan kalau Bumi juga terlihat sangat indah dari atas sana.

6:25 AM | Posted in , | Read More »

Dianggap sesat oleh agama, 5 Ilmuwan besar ini hidup sengsara

Tamoranews.com - Ilmuwan adalah tombak ilmu pengetahuan. Tanpa kerja keras dan pemikiran para ilmuwan, ilmu pengetahuan bahkan tak akan ada dan teknologi tak akan semaju sekarang. Namun apa yang dilakukan ilmuwan, yakni mengubah sesuatu yang ada dengan paradigma baru, ternyata tak mudah dilakukan.

Berbeda dengan zaman sekarang, di zaman dahulu, karya para ilmuwan banyak ditentang oleh Gereja karena dianggap mengusung ajaran sesat. Bahkan, karena dulu kekuasaan gereja adalah yang paling kuat, gereja Katolik Roma memiliki pengadilan berupa komite inkuisisi yang tak segan memburu dan menghukum para ilmuwan yang getol mempromosikan kesesatan.

Hal ini membuat hidup para ilmuwan jadi sengsara. Tak cuma diasingkan atau bahkan dipenjara, ada yang sampai dihukum mati. Berikut beberapa di antaranya.

1. Nicolaus Copernicus


Copernicus adalah seorang matematikawan dan astronom asal Royal Prussia, yang dulu adalah bagian dari kerajaan Polandia. Ilmuwan ini mungkin adalah orang yang pertama memformulakan model tata surya di mana matahari adalah pusat tata surya. Dia menulis buku "De revolutionibus orbium coelestium," atau Revolusi falak yang merupakan hal besar di ilmu pengetahuan.

Namun pengetahuannya tersebut dia rahasiakan selama 30 tahun, karena tidak ingin membuat Gereja murka. Meski dalam hidupnya ia banyak menelurkan buku dan karya hingga memunculkan revolusi Copernicus karena ia berhasil membuka mata ilmuwan lain tentang berbagai hal yang berbau astronomi, dia dianggap sesat oleh Gereja.

Akhirnya hingga meninggalnya di umur 70 tahun, Copernicus tidak melakukan pemberontakan yang berarti terhadap temuannya. Dia dicap sebagai orang tanpa prestasi, dengan menandai kuburannya dengan ungkapan meminta ampun kepada Tuhan layaknya pencuri di kayu salib.

Meski demikian, akhirnya berbagai penemuannya makin diakui di era Galileo, diperjuangkan di 200 an tahun berikutnya oleh Tycho Brake, Isaac Newton dan Johann Kepler, dan dinobatkan sebagai salah satu astronom modern di abad ke 19.

2. Giordano Bruno


Girodano Bruno adalah seorang filsuf dan matematikawan asal Italia yang sangat gigih mendukung teori milik Copernicus. Dia sendiri pernah menelurkan karya yang relevan di masa sekarang, yakni dia menyatakan bahwa bintang hanyalah matahari yang dikelilingi oleh exoplanet.

Dengan mudah, Bruno langsung dianggap sesat oleh Inkuisisi, pengadilan Gereja yang kala itu memang bertugas memburu penganut ajaran sesat. Dia dijebloskan ke penjara dan akan divonis mati. Meski demikian, Bruno bahkan tak mau mengubah pendiriannya atas ilmu pengetahuan. Gereja makin murka hingga ia divonis untuk dibakar hidup-hidup di Campo de Fiori, alun-alun utama kota Roma. Karena kejadian ini, di era modern Bruno dijuluki 'pejuang ilmu pengetahuan.'

Bruno adalah sedikit dari nama-nama ilmuwan yang dibunuh dan dibakar oleh Komite Inkuisisi.

3. Galileo Galilei


Galileo dikenal sebagai bapak sains modern, karena dialah yang membuktikan teori COpernicus semua benar soal Bumi mengelilingi matahari. Dia merancang sebuah teleskop yang ia gunakan mengobservasi tata surya, dan menemukan besarnya Jupiter dan meneliti fase perjalanan Venus, dan menemukan cincin Saturnus. Ia bahkan bisa menghitung kecepatan rotasi matahari dengan melihat pergerakan titik hitam di matahari.

Karena dia mendukung teori Copernicus soal heliosentris, kalangan gereja melalui komite Inkuisisinya menarik Galileo yang sudah berumur 70 tahun ke pengadilan. Ia tak tahan menerima interogasi dan tentu tak akan bertahan di penjara. Akhirnya dia sendiri mencabut dukungan terhadap teori Heliosentris dari Copernicus. Pengadilan gereja menjadikannya tahanan rumah seumur hidup hingga ia meninggal.

4. Rene Descartes


Rene Descartes adalah filsuf Prancis yang dijuluki bapak filsafat modern hingga sekarang. Ia adalah penggagas aliran rasionalisme, menentang otoritas gereja serta otoritas lawas era filsuf Yunani yang jadi tolak ukur sebuah kepastian.

Yang paling terkenal, Descartes membuat filosofi "cogito ergo sum" atau "aku berpikir maka aku ada," yang dianggap sebagai frase penting di dunia.

Descartes juga adalah filsuf yang melalui pemikirannya, menyimpulkan bahwa Tuhan itu ada dan benda material itu ada. Meski demikian, dia pernah mempublikasikan buku berupa pemikiran yang mendukung teori Galileo berjudul "The World." Akhirnya sang filsuf benar-benar menuai permusuhan dengan Gereja karena merilis buku "Meditations on First Philosophy" yang memperkenalkan gagasan bahwa kebenaran harus ditemukan melalui penyelidikan ilmiah dan metode ilmiah.

Dia akhirnya hidup dalam kesengsaraan karena dapat kritikan dari kanan kirinya. Bahkan para teolog Protestan di negara asalnya, Belanda, menginginkan Rene untuk dihukum mati.

5. Charles Darwin


Charles Darwin adalah ilmuwan yang paling beruntung di daftar ini. Padahal, teori ilmuwan ini yang paling dianggap 'gila.' Bagaimana tidak, dialah pengusung teori evolusi yang tentu menentang konsep bahwa manusia pertama adalah Adam.

Awalnya, ia takut untuk bersitegang dengan dunia Kristen, yang akhirnya memutuskan untuk merahasiakan teori tersebut selama 20 tahun. Namun setelah ada ilmuwan lain yang punya pemikiran hampir sama, ia akhirnya mempublikasikan teorinya tersebut di 1858. Pasca ini, Gereja benar-benar kecewa, shock dan marah terhadap Darwin. Seluruh dunia menyerang Darwin dan tercipta mitos-mitos terkait namanya.

Dia bahkan hampir mendapat serangan fisik dari orang-orang di sekitarnya, namun komunitas ilmiah yang sudah banyak di seluruh dunia buru-buru membelanya dengan berbagai hal. Untung saja era komite inkuisisi yang hobi menyiksa akhirnya sudah tiada di era Darwin.

6:05 AM | Posted in , | Read More »

Atmosfer Mars Pernah Lebih Kaya Oksigen dari Bumi


Banyak hal baru yang ditemukan di Mars mengundang perhatian para ilmuwan. Seperti halnya dilansir Irishtimes, Kamis 20 Juni 2013, ilmuwan yakin atmosfer Mars memiliki oksigen lebih banyak dari Bumi sekitar miliaran tahun lalu.

Keyakinan itu berdasarkan pengujian meteor dan bebatuan di planet Merah, yang menunjukkan oksigen sudah mempengaruhi batuan itu sejak empat miliar tahun yang lalu.

Sementara di Bumi, setidaknya selama 1,5 miliar tahun, oksigen tidak terbangun dalam jumlah yang cukup di atmosfer.

Ilmuwan membandingkan meteor asal Mars yang telah jatuh ke Bumi dan data bebatuan yang diperiksa kendaraan ruang angkasa badan antariksa AS (NASA), Spirit.

Hasil pemeriksaan tersaji, komposisi batuan Mars berlimpah oksigen awal dalam sejarah Mars. Spirit sebelumnya telah mengeksplorasi bagian Mars yang sangat kuno. Wilayah ini diketahui mengandung batuan yang berusia lebih dari 3,7 miliar tahun.

Setelah diteliti, batuan Mars itu mengandung tanda paparan awal oksigen sebelum terdaur ulang, yaitu tertarik ke dalam bagian dasar perut planet dan kemudian dimuntahkan letusan gunung berapi.

Di sisi lain, meteor gunung berapi Mars memang berasal dari bagian dalam planet, yang kurang terpengaruh oksigen. Nah, meteor Mars diduga kuat meluncur ke Bumi setelah terlempar ke ruang angkasa akibat letusan besar.

Hasil riset yang dipublikasikan dalam Jurnal Nature ini mengindikasikan kemungkinan adanya kehidupan di Mars pada masa lalu. Namun, masih terlalu dini untuk memastikan adanya kehidupan serupa di Bumi miliaran tahun lalu di Mars.

Pada masa awal Bumi, secara bertahap atmosfer diisi dengan oksigen bebas oleh fotosintesis mikroba. Ilmuwan menyebutnya dengan Peristiwa Oksigenisasi Besar atau Great Oxygenation Event (GOE).

Memang hubungan antara oksigen dan kehidupan di Mars kurang pasti saat ini. Oksigen bisa diproduksi secara biologis atau oleh reaksi kimia di atmosfer.

"Implikasinya adalah Mars memiliki atmosfer yang kaya oksigen pada suatu waktu, sekitar empat miliar tahun yang lalu, jauh sebelum oksigen pada atmosfer Bumi sekitar 2,5 miliar tahun lalu," katas Bernard Wood, Kepala Peneliti Profesor Oxford University.

"Karena oksidasi yang memberi warna khusus Mars, oksigen planet Merah jadi basah, hangat, dan berkarat selama miliaran tahun sebelum atmosfer Bumi menjadi lebih kaya oksigen," jelasnya.

3:06 AM | Posted in , | Read More »

Pecahkan Rumus Matematika Ini, Anda Dapat Rp9,8 M


Merasa mahir dalam matematika? Jika ya, sudah sewaajarnya Anda mengikuti tantangan yang disampaikan bankir asal Texas, D. Andrew Beal.

Tantangannya adalah menyelesaikan rumusan bilangan matematika Beal Conjecture. Beal menyediakan hadiah US$1 juta, setara Rp 9,8 miliar, bagi siapapun yang dapat memecahkan rumus itu, dilansir Business Insider, 9 Juni 2013.

Andrew Beal yang juga mempelajari matematika secara otodidak, merupakan orang yang menelorkan rumus Beal Conjecture. Rumus ini telah memecahkan rumus legendaris sebelumnya, Last Theorem, pada 1993 lalu.

Teori Last Theorem merupakan rumus besutan Pierre de Fermat pada 1637. Sepanjang ratusan tahun, rumus itu tak terpecahkan solusinya sampai munculnya teori Beal Conjecture.

Teori Last Theorem menyatakan tidak ada bilangan bulat a, b dan c yang dapat memenuhi persamaan ax + bx = cx, dengan catatan bilangan bulat lebih besar dari 2.

Sedangkan, teori Beal Conjecture, menyatakan jika a, b, c, x, y, dan z semuanya merupakan bilangan bulat dan x, y dan z lebih besar dari 2. Teori itu terwujud dalam persamaan, ax + by = cz.

Nah, persamaan itu hanya mungkin terjadi dengan syarat bilangan a,b dan c merupakan bilangan prima.

Teori Beal dianggap sebagai satu-satunya solusi untuk persamaan yang dihasilkan oleh Fermat, dengan catatan a, b, dan c merupakan bilangan prima.

Untuk itu, melalui komunitas matematika, American Mathematical Society (AMS), Andrew Beal menantang siapapun yang dapat memecahkan rumus Beal itu.

Ingin jadi jutawan mendadak? Tak ada salahnya Anda coba memecahkan soal Beal di tautan ini.

Dikutip Dailymail, juru bicara AMS, Michael Breen, mengatakan bahwa menciptakan sebuah solusi untuk sebuah persamaan lebih sulit.

Buktinya, selama ratusan tahun, lembaga matematika itu belum dapat mempublikasikan solusi problem matematika.

Andrew Beal mengaku rela menggelar sayembara itu karena ingin menginspirasi generasi muda agar tertarik pada profesi matematika dan sains.

Beal sejatinya sudah membuka tantangan itu sejak 1997 lalu. Saat itu, ia siap memberikan hadiah US$5.000, atau Rp49 juta kepada siapapun yang bisa memecahkan solusi rumusan besutannya.

Karena tak ada yang bisa memecahkan, tawaran yang diberikannya semakin meningkat, hingga hari ini mencapai US$1 juta.

12:23 AM | Posted in , | Read More »

Intip Roket Terbesar Buatan NASA


Roket terbesar NASA, teknologi kendaraan yang dikembangkan dengan nama Space Launch Systems (SLS), semakin mendekati waktu peluncuran perdananya. Jika tidak ada halangan, roket itu akan menjalani peluncuran uji coba pertama di tahun 2017.

Hal itu diungkapkan sejumlah ilmuwan NASA pada acara Space Tech Expo di Long Beach, AS, sekitar bulan lalu seperti dilansir Space, 10 Juni 2013.

Mengingat ukurannya yang besar, roket ini tentu dirancang untuk kebutuhan spesial. Ya, NASA berencana membawa para astronot menjelajahi ruang angkasa dengan radius jarak lebih luas, lebih jauh dari sebelumnya.

NASA akan meninggalkan perjalanan radius dekat atau di sekitar orbit Bumi, lalu menyerahkannya pada pihak swasta, yang belakangan ini getol mempromosikan tamasya ke luar angkasa.

"Kami mulai mengerjakan konsep Space Launch System itu sejak 10 tahun yang lalu," kata David Lesstma, mantan astronot NASA, yang pernah menjalankan tiga misi pesawat ruang angkasa.

"Kini, kami ingin membawa NASA melampaui batas, menjelajahi alam di luar stasiun ruang angkasa internasional (ISS). Dan, SLS adalah roket paling kuat yang pernah ada. Roket ini akan lebih aman, terjangkau, dan berkelanjutan," jelas Lesstma.

Roket anyar bertenaga super ini dikonstruksikan sedemikian rupa hingga mampu menerbangkan bobot 143 ton ke orbit.

Bahan bakarnya menggunakan sisa dari pesawat ulang alik. Hanya inti, atau struktur utama, yang benar-benar baru. Hingga empat tahun ke depan, roket ini terus diuji secara teknis oleh Alliant Techsystems (ATK) di Utah, AS.

"Diperkirakan rampung sesuai jadwal. Tahun 2017, roket ini akan menjalankan peluncuran uji cobanya tanpa awak. Keterjangkauan adalah faktor terbesar, dan ini akan menjadi 30 persen lebih murah ketimbang pesawat (ulang alik)," kata Don Sauvageau, juru bicara ATK.

Konsep Space Launch System buatan NASA di tempat peluncuran Florida, AS.

Sejatinya, ini merupakan bagian dari "pekerjaan rumah" NASA yang diberikan Presiden AS Barack Obama. Sekitar pertengahan tahun lalu, Obama mengarahkan NASA untuk mendaratkan manusia ke asteroid dekat Bumi pada tahun 2025, lalu mengirim astronot ke Mars pada pertengahan tahun 2030-an.

Karena itu, untuk mewujudkannya, NASA mengembangkan roket besar yang dinamakan Space Launch System (SLS) dan kapsul Orion, yang diharapkan akan mulai bisa mengangkut astronot pada tahun 2021.

12:19 AM | Posted in , | Read More »

Sungai Kuno Ditemukan di Planet Mars


Kendaraan robotik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA), Rover Curiosity, menemukan bukti baru bahwa Mars pernah dialiri oleh air. Gambar yang berhasil ditangkap Rover Curiosity di beberapa daerah di permukaan Mars terdapat batuan kerikil-kerikil padat, seperti dilansir Huffington Post, Senin 3 Juni 2013.

Para peneliti mengatakan, penyebab terbentuknya kerikil padat itu adalah karena adanya aliran air dalam jarak yang jauh. Temuan itu diklaim merupakan bagian dari sungai kuno.

Batuan kerikil ditemukan di daerah Kawah Gale (lokasi pendaratan Rover Curiosity). Kerikil-kerikil itu memiliki ukuran antara dua milimeter sampai 41 milimeter dan berjumlah kurang lebih 515 batu.

"Kami sedang menganalisis 515 batu kerikil yang sangat halus dan berbentuk bulat," kata Asmus Koefoed, peneliti dari Niels Bohr Institute di University of Copenhagen, Denmark.

Koefoed menjelaskan, batuan kerikil itu telah dibalut oleh semen berupa pasir halus yang telah mengeras. "Pasir yang mengeras itu terbentuk dari sebuah aliran air yang memiliki kedalaman antara 10 sentimeter sampai satu meter, dengan kecepatan air diperkirakan satu meter per detik," jelas Koefoed.

Temuan batuan kerikil di Mars menjadi "pintu gerbang" baru bagi para peneliti untuk mengetahui apakah planet Merah itu pernah dialiri oleh sungai dan mendukung kehidupan mikroba atau tidak.



"Pencarian sumber air itu untuk menentukan apakah Mars dapat mendukung berkembangnya mikroba-mikroba," kata Morten Bo Madsen, peneliti dari Niels Bohr Institute di University of Copenhagen, Denmark.

Meskipun saat ini Mars dikenal sebagai planet yang tidak memiliki kandungan air, tapi, bukti-bukti terbaru dari Rover Curiosity menunjukkan planet terdekat Bumi itu pernah dialiri oleh air miliaran tahun silam.

"Tampaknya, di masa lalu ada mikroba-mikroba kuno yang hidup di Mars," ujar Madsen. Hasil dari penelitian ini sudah diterbitkan di Jurnal Science pada tanggal 31 Mei 2013.

6:32 AM | Posted in , | Read More »

Misi ke Mars, Astronot Rawan Diterjang Radiasi Pemicu Kanker


Mengirimkan astronot ke Mars bukan perkara yang mudah. Perusahaan-perusahaan yang akan melakukan misi mendaratkan manusia di Mars tampaknya memerlukan waktu yang lebih lama untuk mewujudkannya.

Melansir Science World Report, Selasa, 4 Juni 2013, temuan kendaraan robotik NASA atau rover Curiosity mengungkapkan bahwa astronot-astronot yang mendarat di Planet Merah itu akan sangat mungkin terkena efek radiasi yang berbahaya.

Tingkat radiasi itu telah dihitung oleh RAD (Radiation assessment detector) yang ada di Rover Curiosity. Dari data yang dikumpulkan antara tahun 2011 sampai 2012, tingkat radiasi dalam perjalanan ke Mars ratusan kali lebih tinggi dari tingkat radiasi di Bumi.

"Misi ke planet Mars memang sangat penting untuk masa depan penelitian, tapi kami harus memastikan keamanan astronot mulai dari pergi sampai kembali lagi ke Bumi," kata William Gerstenmmaier, Kepala Operasi Luar Angkasa NASA.

Gerstenmmaier juga menyampaikan, NASA harus membuat pesawat ruang angkasa yang mampu untuk membawa dan melindungi astronot dari risiko-risiko saat melakukan penjelajahan di luar angkasa.

Bentuk Radiasi

Secara umum, ada dua bentuk radiasi yang sangat berbahaya bagi astronot saat berada di ruang angkasa. Pertama, Galactic Cosmic Rays (GCRs), merupakan partikel yang disebabkan oleh ledakan supernova dan energi-energi lain di luar Tata Surya.

Kedua, Solar Energetic Particles (SEPs), merupakan energi besar yang terbentuk dari solar flare (badai) matahari.

Menurut Cary Zeitlin, peneliti utama di Southwest Research Institute, Amerika Serikat, untuk menghitung dampak paparan radiasi pada astronot dengan menggunakan satuan Sievert (Sv) atau mili sievert.

"Radiasi sangat berpengaruh terhadap munculnya kanker pada manusia. Paparan radiasi sebesar 1 Sv dapat meningkatkan risiko terkena kanker sebanyak lima persen," ungkap Zeitlin.

Dia juga menyampaikan, perlu pemahaman lebih jauh untuk memahami tingkat radiasi di dalam pesawat ruang angkasa yang membawa astronot ke planet Mars.

"Saat ini, kami sedang mencari cara untuk melindungi pesawat ruang angkasa dari radiasi yang sangat berbahaya. Temuan ini sangat penting dilakukan untuk merencakan misi ruang angkasa di masa depan," ujar Zeitlin.

Hasil penelitian ini telah diterbitkan di Jurnal Science dengan judul "Measurements of Energetic Particle Radiation in Transit to Mars on the Mars Science Laboratory."

6:28 AM | Posted in , | Read More »

Tahun 2020, Astronot Mulai Tinggal di Bulan?


Para peneliti kemungkinan akan tinggal di bulan bersamaan dengan misi astronot NASA untuk mendarat ke sebuah asteroid kecil pada tahun 2020.

Sebuah misi kemanusiaan di masa mendatang itu, diresmikan pada acara di hari Kamis lalu, dilansir Daily Mail, 26 Mei 2013.

"Penelitian oleh Bigelow Aerospace bersama NASA itu menunjukkan banyak perusahaan yang tertarik atas gagasan itu," ujar Robert Bigelow, Pendiri sekaligus Presiden Perusahaan yang berbasis di Las Vegas itu.

Proyeknya akan mencakup penelitian farmasi di habitat luar orbit Bumi hingga hidup di permukaan bulan, sambungnya mengutip draft laporan yang akan dirilis dalam beberapa minggu lagi.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, NASA bermaksud mengirimkan astronot ke sebuah asteroid kecil, tepatnya pada tahun 2025, dan ke Mars satu dekade setelahnya.

Presiden AS Barack Obama sudah mengusulkan anggaran sebesar US$105 juta untuk NASA. Begitu mendapat dana, badan antariksa itu diharapkan bisa memulai proyek misi mencari asteroid kecil dan menempatkannya di sekitar bulan agar bisa dikunjungi para astronot di misi-misi berikut.

Namun, perusahaan-perusahaan swasta termasuk Bigelow Aerospace lebih tertarik terhadap bulannya itu sendiri. Hal tersebut diungkapkan Bigelow dalam keterangan kepada wartawan Kamis silam.

Sedangkan, Kepala Operasi Luar Angkasa NASA, William Gerstenmaier mengatakan, penting baginya mengetahui adanya ketertarikan terhadap bulan dan aktivitas di permukaannya.

"Kami dapat mengambil keuntungan dari sektor swasta di sana. Seperti transportasi luar angkasa, sistem penunjang hidup dan teknologi lainnya yang dibutuhkan untuk perjalanan di stasiun luar angkasa sejauh 250 mil (400 km) di luar orbit," tutur Gerstenmaier.

Menurut Gerstenmaier, kali ini pihaknya akan melakukan hal yang berbeda dari sebelumnya. NASA akan bertanya pada industri, hal apa yang membuat mereka tertarik ketika melihat adanya kemungkinan manusia hadir di bulan. "Mereka pasti melihat adanya pasar yang potensial," kata Gerstemaier.

Sebuah model pendaratan di bulan: Sebuah laporan NASA terbaru mengklaim perusahaan swasta dapat memungkinkan astronot hidup di permukaan bulan pada tahun 2020.

Bigelow Aerospace beserta 20 perusahaan dan lembaga antariksa asing lain telah ditinjau untuk keperluan penelitian NASA. Bigelow sendiri tidak merahasiakan ambisinya untuk memiliki, menyewakan, dan mengoperasikan habitat baru di orbit bulan dan Bumi.

Bigelow telah menyerahkan draft laporan pertama kepada Gerstenmaier pada Kamis, 40 hari sebelum jadwal. Laporan bagian kedua yang berisi penyelidikan rencana misi dan aspek lainnya dari kerja sama potensial publik-swasta, akan diserahkan pada tiga bulan ke depan.

7:36 AM | Posted in , | Read More »

Gempa Berkekuatan 9 SR Bisa Terjadi di Indonesia


Gempa bumi megathrust (besar) dan tsunami yang terjadi di sebelah timur-laut Jepang (gempa Tohoku) pada tahun 2011 menjadi ancaman hipotesis bagi Indonesia dan Australia.

Gempa megathrust adalah jenis gempa yang sering terjadi di zona penunjang atau wilayah geologis di mana satu lempeng tektonik bergeser ke bawah lempeng lainnya dan batas antara lempeng-lempeng tersebut patah.

Muncul pertanyaan, apakah kita tahu seberapa besar gempa bumi tersebut? Dan di mana lokasi gempa bumi terbesar terjadi?

Jawaban dua pertanyaan di atas mempunyai dampak penting untuk setiap negara dengan garis pantai di dekat zona penunjang, seperti Indonesia dan Australia.

Menurut Profesor Phil Cummins, Pimpinan Ilmuwan Geoscience Australia dan Guru Besar bidang Bencana Alam dari Research School of Earth Sciences, Universitas Nasional Australia, potensi-potensi gempa megathrust yang berskala antara 8-9 skala richter ada di Indonesia, tepatnya di selatan Selat Sunda.

"Namun, untuk memprediksi suatu gempa dan tsunami belum ada teknologinya. Baru sekedar memprediksi potensi-potensi gempa ada di setiap wilayah," kata Cummins, di seminar mengenai Ilmu Gempa Bumi dan Metode Matematika untuk Geofisika, di Kedutaan Besar Australia, Jakarta, 27 Mei 2013.

Ia menjelaskan, misalnya gempa Tohoku yang terjadi di Jepang pada tahun 2011. Ahli-ahli gempa di sana hanya memprediksikan kekuatan gempa yang bisa terjadi sebesar 8,5 skala richter, namun yang terjadi sebenarnya mencapai 9 skala richter.

"Akibatnya bangunan-bangunan di sana banyak yang hancur, lebih parah lagi bangunan pembangkit tenaga nuklirnya. Itu mengartikan kekuatan gempa bumi dan tsunami sama sekali tidak dapat diprediksi," ujar Cummins.

4 Lempeng Tektonik

Irwan Meilano, Guru Besar Madya dari Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian, Institut Teknologi Bandung mengatakan, Indonesia sangat dipengaruhi oleh interaksi empat lempeng tektonik utama, termasuk zona penunjang, zona tumbukan, lempengan aktif, dan gunung berapi.

"Saya bersama Cummins sudah melakukan penelitan untuk melihat potensi-potensi gempa di Indonesia. Seperti di bagian selatan Sumatera ada potensi gempa yang berukuran 9 skala richter," kata Irwan.

Penelitian ini sangat penting bagi Indonesia untuk memahami secara lebih baik potensi kerusakan akibat dari gempa dan tsunami.

"Memahami sumber dan ciri-ciri gempa bumi itu penting untuk membuat peta-peta bahaya seismik nasional yang paling mutakhir dan terbaru. Sehingga, Indonesia dapat mengembangkan strategi-strategi yang lebih baik untuk mengurangi korban jiwa dan cedera," kata Cummins.

7:31 AM | Posted in , | Read More »

Selatan Selat Sunda Simpan Potensi Gempa Terkuat


Gempa bumi merupakan bencana alam yang sulit diprediksi kapan terjadi dan berapa kekuatannya. Sampai saat ini teknologi yang dimiliki manusia hanya bisa melihat potensi-potensi gempa yang akan terjadi di suatu wilayah.

Menurut Profesor Sri Widiyantoro, profesor seismologi pertama di Indonesia, Senin 27 Mei 2013 belum ada teknologi yang bisa memprediksi suatu gempa dan tsunami secara akurat. Para ahli baru bisa sebatas melihat potensinya.

"Potensi-potensi gempa megathrust (besar) di Indonesia ada di selatan Selat Sunda. Itu berdasarkan peta gempa nasional yang menyatakan daerah itu memiliki potensi gempa sekitar 8,5 - 8,8 Skala Richter," kata Sri kepada VIVAnews, di Kedutaan Besar Australia.

Ia menambahkan, informasi mengenai potensi kekuatan gempa itu harus diterjemahkan oleh para ahli teknik sipil (rekayasa) untuk mendesain bangunan yang dapat menahan gempa 8,5-8,8 SR.

"Potensi gempa megathrust yang terjadi di kawasan selatan Selat Sunda itu juga berpotensi terjadinya tsunami. Oleh karena itu, para ahli-ahli tsunami juga harus membuat simulasi kekuatan tsunami yang akan menyerang wilayah daratan di kawasan Selat Sunda," ujar Sri.

Lempengan Sumatera

Profesor Phil Cummins, pimpinan Ilmuwan Geoscience Australia dan Guru Besar bidang Bencana Alam dari Research School of Earth Sciences, Universitas Nasional Australia mengatakan, potensi gempa di Indonesia itu ada di sepanjang sebelah selatan Selat Sunda, yang berada di patahan lempengan Sumatera sampai Laut Andaman.

"Seperti di kawasan timur Nias, kawasan barat Sumatera, kawasan selatan Jawa. Intinya, tempat-tempat itu berasal ada di empat lempengan tektonik utama," kata Cummins.

Riset kegempaan yang memuat potensi kekuatan dan daerah terjadinya gempa harus diperdalam lagi untuk melihat maksimum kekuatan gempa.

"Jadi yang harus dilakukan para ahli-ahli gempa adalah memberikan informasi maksimum kekuatan gempa. Sehingga bangunan-bangunan yang ada di daerah itu dirancang untuk tahan terhadap kekuatan maksimum gempa," ujar Cummins.

Bangunan di Jakarta

Saat ini, sudah ada studi retrofitting, yaitu melihat keadaan kekuatan bangunan-bangunan yang ada di Jakarta. Apakah sudah mengikuti building code (tahan gempa) yang baru. Jika belum maka perlu dilakukan retrofit atau upaya memperkuat bangunan.

"Tidak dengan menghancurkannya, tapi menambahkan tulang-tulang bangunan, beton, dan lainnya. Para ahli rekayasa lebih menguasai soal ini," kata Sri.

7:30 AM | Posted in , | Read More »

Sengatan Listrik pada Otak Tingkatkan Kemampuan Matematik


Bagi sebagian besar orang, pelajaran matematika dianggap sebagai momok. Memberikan solusi atas problem itu, peneliti Universitas Oxford punya ide gila. Siswa diberikan kejutan listrik pada otak mereka selama belajar matematika.

Percaya tidak percaya, cara ini diklaim ampuh merangsang kemampuan matematika siswa meningkat hingga sepertiga. Siswa jadi lebih cepat berhitung, lima kali lebih cepat.

Dilansir Dailymail, 17 Mei 2013, peneliti telah menerapkan cara ini pada 51 siswa. Setengah dari mereka dialiri cahaya listrik yang melewati otak ketika belajar matematika. Kemudian siswa diminta mengingat angka maupun menjumlah.

Setelah lima sesi selama 45 menit, 25 peserta diberikan stimulasi otak selama 20 menit. Hasilnya, siswa dengan stimulasi listrik itu jauh lebih baik dibanding siswa tanpa aliran listrik.

Bahkan, dalam uji coba enam bulan kemudian, siswa dengan listrik itu punya kemampuan menghitung lebih cepat 30 persen.

"Studi ini menunjukkan cara yang aman dan murah agar kita dapat memasyarakatkan matematika dengan intervensi terbatas," kata Dr Cohen Kadosh Roi, peneliti utama Departemen Psikologi Eksperimental Universitas Oxford.

Siap Didebat

Kadosh Roi juga menegaskan bahwa cara ini aman, tidak menimbulkan rasa sakit dan tak menyerang otak siswa.

Sayangnya, dia tidak menjelaskan bagaimana rangsangan listrik bekerja. Namun, pemindaian otak siswa menunjukkan listrik meningkatkan pasokan oksigen dan nutrisi pada otak.

Soal cara terapi yang dianggap menyalahi etika, Kadosh mengatakan, bahwa tujuan terapi ini hanyalah semata-mata untuk membantu kemampuan matematika orang yang terbatas.

Diperkirakan satu dari lima orang berjuang dengan kemampuan aritmatika dasar. Sementara satu dari 15 orang merupakan penderita dyscalculia, atau susah menghitung.

"Teknik ini juga bisa digunakan oleh orang-orang normal atau di atas normal untuk meningkatkan kemampuan mereka," ujarnya.

"Terapi ini terbuka untuk diperdebatkan, apakah ini akan menipu atau tidak. Jika cara ini efektif untuk semua orang, maka kami akan tunjukkan bahwa ini tak menipu," kata Kadosh.

Penelitian ini telah diterbitkan dalam jurnal Current Biology.

6:37 AM | Posted in , | Read More »

LED Layar Monitor Beda dengan di Lampu


Product Manager PT Philips Indonesia, Burhan N Said, menyebutkan bahwa light emitted display (LED) yang digunakan pada lampu penerangan berbeda dengan LED yang digunakan untuk televisi dan telepon genggam

"Teknologi LED-nya sama, tetapi arsitekturnya berbeda. Kalau telepon genggam atau televisi kan didesain langsung dilihat. Kalau lampu kan tidak dilihat terus. Lampu kan bukan untuk dilihat," ujar Burhan usai acara talk show "Kota Terang Hemat Energi" di Palembang Square, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 17 Mei 2013.

Selain itu, menurut Burhan, sebuah produk tidak akan diluncurkan oleh perusahaan, apabila belum diverifikasi terlebih dahulu. Pihaknya mengklaim sudah melakukan penelitian yang panjang terhadap lampu LED itu, sehingga dipastikan tidak akan berbahaya bagi mata.

"Teknologi LED sudah ditemukan sejak lama. Kami pun melakukan development cukup lama agar sempurna. Kami tidak akan me-launching produk yang tidak sesuai dengan verifikasi," ucap Burhan.

Burhan menuturkan, produk lampu LED sudah menggunakan filter yang disesuaikan dengan standar keselamatan internasional dari International Organization for Standarization (ISO). Menurut dia, sebuah produk baru bisa diluncurkan kalau sudah dipastikan aman.

"Pada lampu LED pasti ada filter. Kami juga ada standar ISO, itu adalah standar keselamatan internasional. Kalau tidak lolos, itu artinya tidak mungkin bisa dipasarkan. Kalau sudah lulus itu pasti aman," ujar Burhan.

6:35 AM | Posted in , , | Read More »

Meninggal Karena Serangan Jantung, Pasien Ini Hidup Lagi


Aneh tapi nyata. Seorang pria Australia secara klinis telah dinyatakan mati. Namun, di luar dugaan, ia kembali bernafas dan kembali ke dunia berkat prosedur baru CPR (cardiopulmonary resuscitation).

Sebagaimana diketahui, CPR atau resusitasi cardiopulmonary merupakan prosedur darurat medis untuk melestarikan fungsi otak secara manual, mengembalikan sirkulasi darah dan pernapasan spontan pada orang yang terkena serangan jantung. Biasanya, teknik ini dikenali tatkala dokter menekan bagian dada kiri pasien atau korban secara berulang-ulang untuk merangsang fungsi jantung kembali semula.

Ialah Colin Fiedler, pria berusia 39 tahun asal Dandenong, Victoria, yang sempat dinyatakan meninggal oleh RS Alfred pada bulan Juni lalu setelah menderita serangan jantung, dilansir Herald Sun, 15 Mei 2013.

Namun, sejumlah dokter telah berhasil mengembalikannya ke dunia, membuat Fiedler sadar kembali, dengan menggunakan mesin CPR mekanik bernama AutoPulse, yang dipakai bersamaan dengan mesin jantung portabel untuk menjaga darah dan oksigen tetap mengalir ke organ vitalnya.

Fiedler merupakan salah satu dari tujuh pasien serangan jantung di Australia yang diobati dengan teknik baru itu, dan dia bersama tiga pasien lain berhasil selamat setelah meninggal 40-60 menit. Sementara tiga lainnya dipastikan tidak tertolong.

Alat "ajaib" AutoPulse yang berhasil menghidupkan kembali pasien jantung yang sudah dinyatakan meninggal. (healthmanagement.org)

Menurut pabrik Zoll, AutoPulse yang bersifat non-invasif, mampu memompa laju darah pada jantung ke seluruh tubuh lebih terarah ketimbang kompresi manual dengan bantuan tangan seperti yang dilakukan para dokter selama ini. Dan, teknik ini meminimalisir waktu jeda pada pemompaan jantung dibandingkan CPR konvensional.

AutoPulse bukan barang baru. Perangkat ini dikomersialisasikan pertama kali pada tahun 2003, sekitar satu dekade silam. Lembaga Emergency Medical Technicians (EMT) telah berdiskusi seputar kegunaan perangkat dan teknik CPR ini selama bertahun-tahun.

"Teknik ini membuat tekanan di dada terus menerus hingga mendekati tingkat terapeutik (mengobati)," ujar David Silvia, sukarelawan EMT Intermediate and Sandy Ore, pada ProCPR Blog.

"Yang pada gilirannya nanti membantu kita bisa mengurangi konsumsi obat-obatan. Ini akan mengubah cara kita, terutama mereka yang terlibat dalam medis dan kedokteran, untuk mengatasi insiden serangan jantung," tambah Nathan Jaqua, seorang mahasiswa EMT Basic. "Kami menggunakan kemampuan yang sama, namun mengubah seluruh atmosfer."

Pada tahun 2010, National Center for Biotechnology Information (NCBI) di AS sempat melakukan penelitian lebih lanjut tentang pengaruh AutoPulse di luar lingkungan rumah sakit dalam antisipasi serangan jantung resusitasi.

Hasilnya, setelah melibatkan 29 responden, yang mana semuanya adalah pasien penyakit jantung, NCBI menyimpulkan bahwa AutoPulse mampu meningkatkan tekanan darah diastolik lebih besar dibandingkan melakukan kompresi pada dada. Departemen itu bahkan mengatakan bahwa prosedur baru ini sangat menjanjikan dan manfaatnya bisa diandalkan untuk perawatan pasien ke depannya.

2:00 AM | Posted in , | Read More »

Daging Tabung untuk Manusia Masa Depan


Seiring bertumbuhnya jumlah populasi, maka berkurang pula jumlah pangan. Suatu ketika, muncul sebuah pertanyaan, apa yang akan dimakan manusia di masa depan?

Tercetus ide di kepala seorang ilmuwan asal Belanda. Dr Mark Post dari University of Maastricht, berpikir untuk membuat daging tabung, atau dikenal juga sebagai daging buatan.

Rencananya, daging itu bisa digunakan untuk menjadi isi burger dan memasarkannya secara komersial.

Daging-daging burger itu berasal dari sel-sel otot sapi dan diciptakan di laboratorium. Tujuan dari pembuatan daging tabung ini untuk membuktikan kepada dunia bahwa diperlukan budidaya daging untuk logistik di masa depan.

Penelitian daging tabung yang dilakukan Dr Post dibiayai pemerintah Belanda dan sumbangan sejumlah anonim. Daging tabung cukup menjanjikan untuk mengurangi penderitaan hewan, memecahkan masalah krisis pangan, dan sebagai bahan makanan yang ramah lingkungan.

"Daging burger buatan ini berasal dari 20.000 potongan tipis sel-sel otot. Dari hasil tes uji cobanya, daging itu sama sekali tidak mengandung lemak," kata Post, dilansir Daily Mail, 13 Mei 2013.

Daging tabung ini siap dikonsumsi untuk pertama kali pada sebuah acara di London, Juni mendatang. "Untuk menambah kaya rasanya, Anda hanya perlu menambah garam dan merica," tutur Post.

Daging burger tabung akan dijual dengan harga yang bersaing dengan daging sapi biasa. Daging buatan bukan untuk menyaingi daging sapi biasa, tapi untuk menciptakan alternatif makanan baru di masa depan.


Teknologi Tabung

Saat ini, tak sedikit ilmuwan yang sedang mengembangkan teknologi tabung. Beberapa malah sudah semakin dekat dengan penciptaan gigi yang berasal dari sel induknya.

Ya, beberapa peneliti berhasil merekayasa gigi hybrid yang berasal dari gigi manusia dan tikus. Pembuatan gigi itu berasal dari sel-sel dari jaringan gusi manusia, digabungkan dengan sel induk gigi tikus.

Diharapkan di masa depan gigi palsu bisa digantikan oleh gigi pengganti yang tumbuh dari "benih" yang ditanam di rahang manusia.

6:05 AM | Posted in , | Read More »

Energi Angin di Indonesia Melempem, Mengapa?


Potensi energi angin di Indonesia mencapai 9,4 Gigawatt per Hour (Gwh). Boleh dibilang cukup besar. Namun, pemanfaatannya belum maksimal dan kebijakan pemerintah belum mendukung penggunaan energi angin sebagai sumber energi terbarukan.

Untuk mengembangkan energi angin, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) melalui Balai Besar Teknologi Energi (B2TE) bekerja sama dengan United Nations Development Programme (UNDP) membangun proyek Wind Hybrid Power Generation (WhyPGen) Market Development Intiatives.

Proyek yang didanai oleh Global Environment Facility (GEF) ini bertujuan mendorong komersialisasi pembangkit listrik hibrid berbasis energi angin di Indonesia. Targetnya menghasilkan sebesar 18,115 GWh, dan dapat mengurangi emisi CO2 sebanyak 16.050 metric ton.

Namun, dalam pengembanan energi angin di Indonesia masih terkendala masalah kebijakan dari pemerintah. Perusahaan-perusahaan di bidang energi mendesak pemerintah agar cepat menetapkan tarif dasar penjualan energi angin.

"Agar para perusahaan mau berinvestasi, pemerintah harus menetapkan harga dari energi angin. Jika tidak ada harga, bagaimana perusahaan mau menjualnya?" ujar Poempida Hidayahtullah, CEO PT Viron Energy, di BPPT, Jakarta, 14 Mei 2013.

Penyesuaian Tarif

Menanggapi kendala dalam penciptaan pasar energi angin, Kepala B2TE BPPT, Sony Sulistiawan mengatakan, proyek WHyPGen merencanakan fitting tarif dari energi angin. Ini bertujuan untuk menarik para investor agar mau bergabung dalam pengembangan pembangkit listrik tenaga bayu/angin (PLTB).

"Memang kendala dari pembangunan PLTB adalah masalah tarifnya yang belum jelas. Ketidakjelasan ini yang menyebabkan PLTB tidak maju-maju," kata Sony.

Dia menambahkan, WHyPGen mengusulkan fitting tarif untuk energi angin kepada pemerintah, yakni antara Rp1.250 sampai Rp1.750 per Kilowatt per hour.

"Selain harga, proyek WHyPGen juga telah membuat peta potensi energi angin di Indonesia. Saat ini, sudah ada delapan titik lokasi potensi energi angin di Indonesia, yang tersebar di Nusa Tenggara Timur, Banten, Yogyakarta, Jawa Barat, dan Bali," ujar Sony.

5:58 AM | Posted in , | Read More »

Ditemukan, Ikan Berbentuk Aneh di Antartika


Lautan memang menyimpan segudang misteri dan belum semua isi lautan dalam dieksplorasi oleh manusia. Sebelumnya, ditemukan cumi-cumi dan ubur-ubur raksasa yang tampak seperti UFO.

Misteri di lautan dalam kembali terkuak dengan ditemukannya spesies ikan baru berbentuk aneh, dilansir Live Science, Sabtu 11 Mei 2013.

Pada tahun 2009 sampai 2010, pelaut asal Ukraina memancing di perairan beku Samudera Antartika dan berhasil mendapat tiga ikan yang bentuknya masih tampak sangat asing, belum pernah terlihat sebelumnya.

Menurut hasil analisis para peneliti, ikan tersebut adalah spesies yang baru pertama kali ditemukan. Pada hasil penelitian yang diterbitkan di Jurnal ZooKeys itu, ikan tersebut dijuluki Hopbeard Plunderfish, dan memiliki nama ilmiah Pogonophryne neyelovi.

Ikan spesies terbaru ini terlihat sangat aneh, warna tubuhnya kecoklatan, memiliki bentuk seperti kecebong (anak kodok). Di sepanjang punggungnya, tumbuh sirip tajam yang membentang hingga ke belakang. Dan, di bawah mulut tumbuh sungut.

Dari tiga ikan yang berhasil ditangkap, ukuran yang paling besar memiliki panjang 14 inci, atau setara 35,5 sentimeter.

Meski tidak benar-benar aneh, ikan yang diperkirakan hidup di kedalaman 1.390 meter, atau setara 4.560 kaki ini, memiliki bentuk yang unik. Hopbeard Plunderfish memiliki hati yang sangat besar, hampir 35 persen perutnya diisi oleh hati.

Belum ada yang mengetahui perilaku spesies ikan ini ketika berada di lautan dalam.

Namun, hasil penelitian ini sudah bisa dilihat di Jurnal ZooKeys yang diterbitkan pada 30 April 2013, dengan judul "Pogonophryne neyelovi, a new species of Antarctic short-barbeled plunderfish from the deep Ross Sea".

4:48 AM | Posted in , | Read More »

Pesawat Sipil Ini Terbang 800 KM Tanpa Pilot


Ucapkan selamat datang pada droneliner, sebuah pesawat jet bisnis yang baru saja melakukan penerbangan sejauh 800 kilometer tanpa kontrol seorang pilot yang duduk di kokpitnya.

Tanpa pilot? Ya, kokpit dibiarkan kosong selama di udara. Setelah lepas landas, terbang dan manuver di udara berada di bawah kontrol seorang pilot yang di daratan. Seperti memainkan pesawat remote control? Kurang lebih seperti itu. Menakjubkan.

Pesawat itu bernama British Aerospace Jetstream, yang kini sedang menjadi buah bibir di kalangan dirgantara Inggris karena berhasil mencatat tonggak sejarah baru bagi ASTRAEA, konsorsium riset Inggris Raya senilai 62 juta poundsterling, setara Rp926 miliar.

Konsorsium itu bertujuan untuk mengembangkan teknologi canggih yang memungkinkan pesawat sipil untuk berbagi wilayah di udara Britania Raya dengan pesawat drone, bahkan juga termasuk beberapa pesawat airline atau pesawat ukuran biasa. Pesawat Jetstream melakukan lepas landas perdana di Bandara Warton, Lancashire, menuju Inverness di Skotlandia, yang secara total mencatat jarak tempuh kurang lebih 800 kilometer.

Pesawat membawa sejumlah awak, termasuk pilot reguler dan insinyur pengujian. Pilot reguler bertanggung jawab untuk menerbangkan pesawat hingga level tertentu sampai jalur terbang lurus. Setelah itu, kontrol diserahkan sepenuhnya pada pilot di darat. Pilot di pesawat kembali berkolaborasi saat pesawat akan melakukan pendaratan.

Pesawat jet bisnis baling-baling yang berkapasitas 19 kursi itu dipastikan tidak terbang dalam moda autopilot. Sebab, ini sekaligus menguji teknologi sensor badan pesawat untuk kemampuan menghindar dari pesawat drone lain, sehingga pesawat dapat terbang dalam lalu lintas udara berjarak aman.

Jika ada pesawat atau obyek lain mendekat, pada jarak tertentu, pesawat akan melakukan manuver guna menghindari terjadinya benturan atau kecelakaan lalu lintas udara.


Untuk menguji sistem itu, Lambert Dopping-Hepenstal, Direktur Program BAE-Systems ASTRAEA mengatakan, benda palsu didekatkan ke komputer pesawat.

"Setiap perubahan rute penerbangan akan dilaporkan pada pilot yang berada di darat, selanjutnya pilot cukup menginstruksikan pesawat bermanuver dan mengubah arah sesuai perhitungan komputer, termasuk memperhitungkan turbulensi," jelas Lambard.

Jika rangkaian pengujian ini berhasil, pesawat ini akan diperkenalkan secara komersial pada tahun 2015.

4:45 AM | Posted in , | Read More »

Copyright © 2010 - 2017. Tamora Tekno - All Rights Reserved
Hosting by : Blogger - Hostinger
Template inspired by Tamoranewscom
Editing by Tamoramedia